7 Cara Jitu Menentukan Lokasi Bisnis yang Strategis
3 menit baca
Pemilihan lokasi bisnis harus dilakukan dengan cermat dan sesuai riset. Beberapa faktor krusial wajib diperhatikan agar bisnis yang Anda kembangkan berjalan lancar. Maka dari itu, berikut cara-cara menentukan lokasi usaha bisnis yang strategis.
1. Tentukan Target Pasar
Hal pertama yang wajib dilakukan dalam memilih lokasi bisnis adalah menentukan target dari produk atau bisnis Anda. Hal ini sangat penting karena dapat membantu dalam mempersempit pilihan lokasi usaha.
Secara teori, terdapat beberapa faktor penting dalam menentukan demografi konsumen, yakni gender, usia, dan tingkat pendapatan. Semakin rinci target bisnis yang dituju, semakin mengerucut pula lokasi bisnis yang tersedia.
Sebagai contoh, jika Anda berencana membuka coffee shop kekinian dengan varian kopi beragam, maka Anda bisa mencari lokasi dekat dengan sekolah atau kampus.
Baca Juga: 7 Ide Bisnis UMKM yang Bisa Jadi Inspirasi Usaha Anda
2. Perhatikan Tingkat Keramaian Lokasi Bisnis
Dalam pemilihan lokasi bisnis, Anda juga harus memperhatikan tingkat keramaian dan mobilitas di sana. Secara teori, lokasi yang dilalui banyak orang tentu menjadi incaran para pemilik usaha. Semakin ramai dan tinggi tingkat mobilitas di lokasi tersebut, makin tinggi pula kesempatan orang untuk mengunjungi usaha Anda.
Namun, sebelum yakin memilih lokasi usaha, perhatikan apakah tempat tersebut terhalangi oleh gedung atau infrastruktur lain. Tentu saja, hal ini bisa merugikan karena membuat orang tidak sadar dengan keberadaan bisnis Anda.
3. Cek Aksesibilitas Transportasi
Cara memilih lokasi usaha yang tepat selanjutnya adalah mengecek aksesibilitas transportasi yang ada di sana. Metode ini berlaku untuk bisnis apapun, mulai dari kuliner, coffee shop, peralatan tulis, hingga barang elektronik.
Tempat yang memiliki akses transportasi bagus akan lebih banyak dikunjungi pelanggan. Apalagi jika jalannya lebar dan memiliki tempat parkir untuk menaruh kendaraan bermotor.
Nah, akan jadi nilai plus jika memilih lokasi usaha yang dekat dengan akses transportasi umum, seperti halte bus atau stasiun KRL. Tak hanya memudahkan pelanggan untuk datang, lokasi ini juga sangat menguntungkan Anda dan karyawan karena tidak perlu susah-susah membawa kendaraan pribadi.
4. Cari Tahu Kompetitor di Sekitar Lokasi Bisnis
Sebelum yakin membuka usaha di lokasi terkait, perhatikan kompetitor yang sudah berdiri lebih dulu di sana. Akan lebih baik jika Anda memilih lokasi dengan tingkat persaingan rendah, kecuali franchise atau usaha Anda sudah memiliki nama di tempat lain.
Alternatifnya, Anda bisa memilih lokasi di sebelah bisnis lain dengan jenis produk yang berbeda. Apabila Anda menjual kopi, maka tidak masalah jika bersebelahan dengan toko yang menjual peralatan tulis. Malahan, kehadiran bisnis Anda dapat menarik pengunjung toko tersebut.
5. Ukur Luas Tempat Usaha
Dalam memilih lokasi bisnis, Anda tidak hanya menentukan tempatnya yang strategis. Ukuran dari tempat usaha yang ingin Anda jalankan pun perlu dipertimbangkan dengan matang.
Sebagai informasi, ciri tempat usaha yang strategis juga mencakup luas tempatnya yang memadai. Jika luas bisnis Anda terlalu terlalu kecil, pengalaman belanja atau nongkrong para konsumen menjadi tidak nyaman.
Sebaliknya, jika luas bisnis Anda terlalu besar, bisa jadi Anda malah terlalu sulit mengurus kebersihannya sehingga membuang banyak uang. Itu sebabnya, pertimbangkan baik-baik luas tempat usahanya, ya!
6. Perhatikan Jarak dengan Tempat Bahan Baku Usaha
Bagi Anda yang tertarik membuka bisnis di bidang non-jasa, perhatikan lokasi berjualan dengan tempat bahan baku. Apabila bahan baku sulit dicari, tempat usaha yang terlalu jauh dapat membuat Anda perlu menyiapkan dana tambahan untuk biaya pengiriman.
Jika tidak ditemukan solusinya, maka mau tidak mau, Anda harus menerapkan prinsip opportunity cost. Pastikan jika Anda harus menambah biaya pengiriman, maka produk atau usaha Anda harus menghasilkan keuntungan yang besar untuk menutupinya.
7. Perhatikan Kebersihan Lingkungan Sekitar
Apabila pemilihan lokasi bisnis sudah hampir mencapai final, maka jangan lupa untuk memperhatikan kebersihan lingkungan di sekitarnya. Tempat usaha yang bersih, rapi, dan tertata dengan baik akan jauh lebih mendatangkan konsumen daripada sebaliknya.
Maka dari itu, hindari memilih lokasi usaha yang dekat dengan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) atau tempat dengan bau menyengat lainnya. Perhatikan juga apakah usaha di sekitar Anda menghasilkan limbah yang mengganggu atau tidak.
Baca Juga: 10 Bisnis Franchise di Bawah Rp5 Juta, Auto Cuan!
Semoga Teman Bizharian yang tertarik membuka usaha baru bisa menerapkan kiat-kiat yang tertulis di artikel ini, sehingga mendapat lokasi yang strategis dan ramai dengan konsumen baru. Selamat mencoba!