Brand Awareness: Pengertian, Manfaat, Cara Meningkatkannya
6 menit baca
Dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, membangun brand awareness adalah salah satu hal krusial yang wajib dilakukan. Brand awareness tidak hanya membantu mengenalkan produk atau layanan Anda kepada audiens, tetapi juga menciptakan loyalitas pelanggan dan meningkatkan penjualan secara signifikan. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang apa itu brand awareness dan cara meningkatkannya, berikut ulasan selengkapnya!
Apa itu Brand Awareness?
Disadur Investopedia, brand awareness adalah sebuah istilah pemasaran yang menggambarkan tingkat pengakuan konsumen terhadap suatu produk atau jasa dari nama brand tersebut.
Sementara itu menurut para ahli seperti Durianto, dkk, brand awareness adalah kesanggupan seorang calon pembeli untuk mengenali atau mengingat kembali suatu merek sebagai bagian dari suatu kategori produk tertentu.
Husnawati berpendapat bahwa brand awareness merupakan salah satu dimensi dasar dari ekuitas suatu merek. Dimensi ini sering dianggap sebagai salah satu persyaratan dari keputusan pembelian seorang konsumen. Hal itu terjadi karena brand awareness merupakan faktor penting dalam pertimbangan suatu merek.
Penjelasan lainnya, brand awareness adalah tingkat pengenalan dan ingatan konsumen terhadap suatu merek. Hal ini mencakup seberapa baik konsumen dapat mengenali dan mengingat merek Anda serta mengasosiasikan merek tersebut dengan produk atau layanan tertentu.
Brand awareness sering kali menjadi tahap paling pertama seorang pelanggan mengenali suatu produk atau jasa, di mana tahap paling akhir adalah membeli dan menjadi pelanggan setia. Itu sebabnya, faktor pemasaran yang satu ini wajib dikuasai dan diterapkan oleh para marketer secara benar.
Baca Juga: 10 Cara Menjadi Atasan yang Baik & Dihormati Bawahan
Tolok Ukur dalam Brand Awareness
Mengetahui sejauh mana konsumen mengenal dan mengingat merek Anda dapat membantu dalam merumuskan strategi yang lebih efektif untuk meningkatkan visibilitas dan loyalitas merek. Menurut Tandarto dan Darmayanti, berikut adalah beberapa tolok ukur yang sering digunakan untuk menilai brand awareness.
-
Puncak Pikiran (Top of Mind Awareness)
Top of mind awareness adalah tingkat kesadaran merek tertinggi di mana konsumen langsung mengingat merek tertentu ketika memikirkan kategori produk tertentu tanpa bantuan. Misalnya, ketika seseorang memikirkan minuman bersoda, merek Coca-Cola mungkin yang pertama muncul di pikiran mereka.
Baca Juga: Perbedaan Branding dan Marketing untuk Perkembangan Bisnis
-
Pengingatan Kembali Merek (Brand Recall)
Setelah mengetahui merek mana yang paling diingat oleh konsumen, langkah selanjutnya adalah melihat seberapa baik konsumen dapat mengingat merek setelah diberikan petunjuk. Brand recall menunjukkan bahwa konsumen memiliki ingatan yang cukup kuat tentang merek tersebut meskipun memerlukan sedikit bantuan untuk mengingatnya.
-
Pengenalan Merek (Brand Recognition)
Brand recognition adalah tingkat di mana konsumen dapat mengenali merek ketika mereka melihatnya, baik melalui logo, kemasan, atau elemen visual lainnya. Ini adalah tingkat kesadaran dasar di mana konsumen dapat mengidentifikasi merek dari sekumpulan pilihan.
Baca Juga: Apa Itu Branding: Pengertian, Manfaat, dan Cara Mengembangkannya
Tingkatan dari Brand Awareness
Tingkatan brand awareness digambarkan dalam bentuk piramida, yakni dengan adanya level terendah hingga level tertinggi.
-
Tidak Menyadari Merek (Unaware of Brand)
Pada tingkat ini, konsumen sama sekali tidak mengetahui keberadaan merek. Ini menunjukkan bahwa merek tersebut belum mencapai audiens atau konsumen potensialnya.
-
Pengenalan Merek (Brand Recognition)
Pada tingkat ini, konsumen dapat mengenali merek ketika mereka melihatnya. Ini adalah tahap awal dari kesadaran merek di mana merek sudah mulai dikenal oleh konsumen tetapi belum cukup kuat untuk diingat tanpa bantuan.
-
Pengingatan Kembali Merek (Brand Recall)
Setelah mengenali merek, konsumen pada tingkat ini dapat mengingat merek setelah diberikan petunjuk atau kategori produk. Ini menunjukkan bahwa konsumen memiliki hubungan yang lebih kuat dengan merek dan sudah mulai memikirkan merek tersebut ketika memikirkan kategori produk tertentu.
-
Puncak Pikiran (Top of Mind)
Pada tingkat tertinggi ini, merek berada di puncak pikiran konsumen. Merek ini adalah yang pertama kali diingat oleh konsumen ketika memikirkan kategori produk tertentu. Ini menunjukkan dominasi merek dalam benak konsumen dan biasanya diiringi dengan loyalitas yang tinggi.
Baca Juga: Brand Identity: Pengertian, Manfaat, dan Cara Membuatnya
Manfaat Brand Awareness bagi Bisnis
Memahami dan mengoptimalkan brand awareness adalah langkah penting dalam strategi pemasaran yang sukses. Mengetahui manfaat dari brand awareness dapat membantu bisnis untuk merancang kampanye yang efektif dan mencapai hasil yang diinginkan. Berikut ini adalah beberapa manfaat utama dari brand awareness.
-
Meningkatkan Kepercayaan Konsumen
Salah satu manfaat terbesar dari brand awareness adalah meningkatkan kepercayaan konsumen. Ketika konsumen sering melihat dan mendengar tentang suatu merek, mereka cenderung menganggap merek tersebut lebih dapat dipercaya dan berkualitas. Kepercayaan ini penting karena konsumen lebih cenderung membeli dari merek yang mereka percayai.
Baca Juga: 15 Hal yang Harus Dilakukan Jika Suatu Bisnis Tidak Berkembang
-
Menciptakan Loyalitas Pelanggan
Brand awareness yang kuat juga membantu dalam menciptakan loyalitas pelanggan. Konsumen yang mengenal dan menyukai merek Anda lebih mungkin untuk kembali melakukan pembelian di masa depan. Selain itu, mereka juga lebih mungkin untuk merekomendasikan merek Anda kepada orang lain, membantu memperluas jangkauan pasar Anda.
-
Meningkatkan Penjualan
Dengan brand awareness yang tinggi, potensi penjualan Anda juga meningkat. Konsumen yang sudah mengenal dan mempercayai merek Anda lebih cenderung untuk memilih produk atau layanan Anda dibandingkan dengan merek yang tidak mereka kenal. Ini tidak hanya membantu dalam mendapatkan pelanggan baru tetapi juga dalam mempertahankan pelanggan yang sudah ada.
Contoh Brand Awareness
Untuk memahami bagaimana brand awareness dapat diterapkan dalam dunia nyata, melihat contoh-contoh nyata dari merek yang sukses dapat memberikan wawasan yang berharga. Berikut ini adalah beberapa contoh brand awareness yang berhasil dari berbagai industri.
-
Kampanye Nike “Just Do It”
Nike adalah salah satu contoh terbaik dari brand awareness yang sukses. Kampanye “Just Do It” mereka tidak hanya meningkatkan pengenalan merek tetapi juga menginspirasi dan memotivasi konsumen. Slogan ini telah menjadi ikonik dan membantu Nike membangun brand awareness yang kuat di seluruh dunia.
-
Strategi Konten Coca-Cola
Coca-Cola juga merupakan contoh lain dari merek dengan brand awareness yang tinggi. Melalui berbagai kampanye kreatif, seperti “Share a Coke,” Coca-Cola berhasil menarik perhatian dan hati konsumen. Kampanye ini mendorong konsumen untuk berbagi minuman dengan teman dan keluarga, meningkatkan pengenalan dan pengingatan merek.
Cara Meningkatkan Brand Awareness
Meningkatkan brand awareness memerlukan strategi yang tepat dan upaya yang konsisten. Ada berbagai cara yang dapat digunakan untuk mencapai hal ini, dan setiap bisnis harus menemukan pendekatan yang paling sesuai dengan audiens dan tujuan mereka. Berikut ini adalah beberapa metode yang efektif untuk meningkatkan brand awareness.
-
Menggunakan Media Sosial
Media sosial adalah alat yang sangat efektif untuk meningkatkan brand awareness. Dengan miliaran pengguna aktif, platform seperti Facebook, Instagram, dan Twitter memungkinkan Anda menjangkau audiens yang luas. Melalui postingan yang menarik, interaksi dengan pengguna, dan kampanye iklan yang terarah, Anda dapat memperluas jangkauan merek Anda.
-
Membuat Konten Berkualitas
Konten berkualitas tinggi adalah kunci untuk menarik perhatian konsumen dan meningkatkan brand awareness. Buatlah konten yang relevan, informatif, dan menarik yang dapat memberikan nilai tambah bagi audiens Anda. Ini bisa berupa artikel blog, video, infografis, atau podcast yang berkaitan dengan produk atau layanan Anda. Anda juga bisa mempelajari strateginya di sini.
-
Kolaborasi dengan Influencer
Kolaborasi dengan influencer adalah strategi yang efektif untuk memperluas jangkauan merek Anda. Influencer memiliki pengikut yang setia dan dapat membantu memperkenalkan merek Anda kepada audiens yang lebih luas. Pilih influencer yang sesuai dengan nilai dan niche merek Anda untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
-
Mengadakan Acara atau Sponsorship
Mengadakan acara atau menjadi sponsor dalam acara tertentu juga dapat membantu meningkatkan brand awareness. Acara ini bisa berupa seminar, workshop, pameran, atau festival yang relevan dengan industri Anda. Partisipasi dalam acara tersebut memungkinkan Anda untuk memperkenalkan merek Anda kepada audiens yang lebih luas dan membangun hubungan yang lebih erat dengan pelanggan potensial.
Baca Juga: 20 Prinsip Dasar Bisnis yang Wajib Anda Terapkan, Dijamin Sukses!
Awas Investasi Bodong! Investasi #TransparanBikinAman Hanya di Bizhare
Seiring makin banyaknya kasus investasi bodong di Indonesia, Bizhare, platform securities crowdfunding nomor 1 di Indonesia berkomitmen untuk menjunjung asas transparansi dan keamanan secara end-to-end.
Melalui Bizhare, Anda dapat berinvestasi dalam aneka bisnis franchise dengan lebih percaya diri. Dukungan dari Bizhare dalam menerapkan tips-tips aman bertransaksi online, seperti menggunakan sistem pembayaran yang terverifikasi dan memeriksa track record bisnis, berhasil memberikan kepastian bahwa investasi Anda dilakukan sesuai dengan prosedur yang benar dan dijamin terhindar dari risiko penipuan.
Secara rutin, Bizhare juga melakukan evaluasi dan pengawasan terhadap bisnis-bisnis tersebut secara berkala. Laporan keuangan tiap bisnis juga selalu diterbitkan tiap bulan agar bisa dipantau oleh para investor.
Hal ini merupakan komitmen Bizhare agar para investor, baik lama maupun baru, bisa terus berinvestasi di Bizhare, karena seperti slogan andalannya, #TransparanBikinAman.
Baca Lengkap: Skema Investasi Bisnis & Pendanaan di Bizhare, Transparan & Aman!
Tak heran, berkat konsistensi Bizhare dalam menjunjung transparansi dan keamanan berinvestasi, Bizhare berhasil mendapatkan izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor SK: 38/D.04/2021 sebagai Penyelenggara Securities Crowdfunding. Artinya, Bizhare beroperasi sesuai dengan standar dan regulasi yang ketat.
Bizhare juga sudah mendapatkan Sertifikasi ISO/IEC 27001:2013 dari Société Générale de Surveillance (SGS), auditor independen yang terdaftar resmi di Kementerian Komunikasi dan Informatika RI. Dengan demikian, Bizhare memastikan bahwa data investor aman dan tidak akan bocor.
Untuk informasi lebih lengkap mengenai #TransparanBikinAman, silakan tekan button di bawah ini.