Sukses Raih Pendanaan Lanjutan dari Kejora Capital dan SBI Holdings, Bizhare Luncurkan Fitur Bizhare Institusi Demi Perluas Pasar
2 menit baca
Jakarta, 21 November 2023 – Bizhare, pioneer platform securities crowdfunding di Indonesia berhasil meraih pendanaan lanjutan yang dipimpin oleh Kejora Capital dan SBI Holdings melalui SBI-Kejora Orbit Fund. Putaran pendanaan ini juga diikuti beberapa investor sebelumnya seperti Telkomsel Mitra Inovasi, AngelCentral, dan beberapa investor strategis lainnya.
Sejak didirikan pada tahun 2018, oleh Heinrich Vincent, Giovanni Umboh dan Gatot Adhi Wibowo, Bizhare telah menjadi solusi inovatif yang menciptakan terobosan di dunia investasi bisnis, khususnya dalam memberikan akses investasi dan pendanaan yang inklusif bagi masyarakat dari berbagai kalangan melalui layanan urun dana secara gotong royong, dengan keuntungan yang menarik melalui platform-nya, Bizhare memberi kemudahan bagi masyarakat di seluruh Indonesia untuk dapat berinvestasi ke berbagai bisnis franchise, UMKM hingga startup terbaik di Indonesia melalui penawaran efek saham, obligasi dan sukuk, dengan modal yang sangat terjangkau. Terbukti, Bizhare telah berhasil menyalurkan pendanaan sebesar lebih dari Rp 200 Miliar, kepada lebih dari 130 UMKM di Indonesia, bersama dengan lebih dari 200.000 investor di seluruh Indonesia.
Heinrich Vincent, Founder & CEO Bizhare mengatakan “Kami sangat bangga atas peraihan pendanaan lanjutan dari SBI-Kejora Orbit ini. Kami yakin melalui kerja sama strategis antara Bizhare bersama Kejora Capital dan SBI Holdings akan memperkokoh posisi Bizhare sebagai platform investasi bisnis terdepan yang memberikan akses investasi bagi masyarakat Indonesia ke berbagai bisnis terkemuka, secara transparan dan aman, sehingga membantu lebih banyak orang untuk bebas secara finansial”.
Hal senada juga disampaikan oleh Shunichi Keida, Regional Partner/Advisor of Kejora Capital dan Direktur SBI-Kejora Orbit Fund yang mengatakan “SBI-Kejora Orbit bangga menjadi bagian dari Bizhare. UMKM merupakan bagian besar dari ekonomi Indonesia, berkontribusi lebih dari 61% terhadap PDB kita. Bizhare berada di garis terdepan untuk menghubungkan sekitar $80 miliar modal likuid dari investor ritel dan high-net-worth individuals di Indonesia untuk mendukung UMKM dan membawa mereka ke tingkat berikutnya.”
Pendanaan yang didapatkan Bizhare akan didedikasikan untuk memperluas layanannya, mengembangkan sistem teknologi, serta menghadirkan lebih banyak peluang investasi bisnis semakin menarik bagi para pengguna. Sebagai platform digital private equity dan securities crowdfunding terbaik di Indonesia, Bizhare terus memperbesar basis pengguna yang menggunakan platform Bizhare dan memberikan berbagai pilihan bisnis dan proyek yang semakin bervariasi untuk seluruh masyarakat Indonesia, seperti Holycow, Bam Cargo, Sour Sally, Ubeatz, Pempek Farina, Shuka Grill, pendanaan film hingga proyek sukuk dari vendor korporasi swasta, pemda, BUMN/BUMD dan tender kementerian.
Saat ini, Bizhare juga telah memperluas segmen pemodal ke kalangan investor institusional dengan meluncurkan fitur Bizhare Institusi. Untuk itu, Bizhare membuka kesempatan bagi perusahaan swasta, family office, koperasi, modal ventura, yayasan dan entitas keuangan lainnya, untuk dapat berkolaborasi dan berinvestasi ke berbagai bisnis terbaik Indonesia melalui Bizhare, serta melakukan diversifikasi portofolio investasi ke berbagai jenis industri dan efek penerbit dengan return yang cukup menarik. Melalui ekspansi ini, diharapkan, dapat membantu perusahaan/institusi untuk mengembangkan keuangan perusahaan/institusinya secara transparan dan aman, sesuai profil risiko mereka.
Vincent juga menambahkan bahwa langkah ini merupakan perwujudan komitmen Bizhare untuk terus berinovasi dan memperluas cakupan layanan demi memberikan nilai tambah kepada para investor dan UMKM di seluruh Indonesia.